Sistem motorik manusia dapat dibagi menjadi dua jenis: tulang dan otot. Tulang dan otot bekerja bersama, memungkinkan kita untuk mengikuti perintah otak kita.
Tulang disebut alat gerak pasif karena hanya dapat bergerak dengan bantuan otot.
Otot adalah organ aktif karena mereka bekerja secara tidak sadar di otak dan dapat berkontraksi dan rileks.
Kali ini kita akan mempelajari bagaimana tulang berperan sebagai organ lokomotif pasif dan otot berperan sebagai organ lokomotif aktif.
Mekanisme Tulang
Tulang merupakan alat gerak pasif dan membutuhkan bantuan persendian untuk bergerak.
Sendi adalah hubungan antar tulang yang membentuk sistem gerak manusia. Sendi adalah hubungan antara tulang yang memungkinkan mereka untuk bergerak.
Selama pertumbuhan, masa kanak-kanak dan remaja, tulang manusia tidak berhenti tumbuh.
Jadi, kita mengalami perubahan bentuk dan ukuran tubuh dan berhenti di masa dewasa.
orang dilahirkan dengan 300 tulang. Semua tulang ini memiliki tulang rawan dan tulang.
Tulang rawan fleksibel dan terdiri dari sel-sel tulang. Setiap sel tulang mengandung zat perekat dan sejumlah kecil kalsium.
Tulang rawan ini menjadi tulang keras seiring bertambahnya usia dan menyatu dengan tulang lain untuk membentuk tulang yang lebih besar.
Nah, sendi tulang kita membantu tulang keras kita bergerak secara fleksibel.
Sendi pivot yang memungkinkan salah satu ujung tulang berputar di ujung lainnya, misalnya, terletak di antara ulna dan tulang paha.
Kerja Otot
Sebagai organ gerak yang aktif, otot dapat berkontraksi dan berelaksasi. Otot memiliki tiga sifat: kontraktil, dapat diperpanjang, dan elastis.
Kontraktilitas adalah kemampuan otot untuk memendek selama kontraksi. Elastisitas adalah kemampuan otot untuk kembali ke ukuran semula.
Extensibility, di sisi lain, adalah milik otot untuk meregangkan saat rileks.
Sekarang, contoh kontraksi dan relaksasi otot terjadi pada lengan, terutama otot bisep dan trisep.
Bisep dan trisep bekerja dalam arah yang berlawanan. Otot bisep berkontraksi saat mengangkat dan trisep berelaksasi.
Otot manusia diklasifikasikan menjadi tiga jenis berdasarkan struktur dan fungsinya: otot polos, otot lurik, dan otot jantung.
Otot polos adalah otot yang gerakannya dikendalikan oleh saraf involunter. Otot polos ditemukan di usus, pembuluh darah, dan rahim.
Otot lurik adalah otot rangka manusia yang berfungsi untuk menggerakkan rangka manusia.
Miokardium adalah otot khusus yang hanya terjadi di jantung yang bekerja di luar kesadaran manusia.